Kadisdik Kota Bogor Apresiasi Bantuan P2CM ke SDN Cijahe Curug, Klaim Gaji Honorer Sudah Dinaikkan Pemkot

BOGOR (KM) – Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Bogor Fahrudin “sangat mengapresiasi” kepedulian Paguyuban Pedagang Curug Mekar (P2CM) yang telah memberikan bantuan gaji guru honorer kepada SDN Cijahe Curug Kota Bogor.
Sebelumnya, P2CM memberikan bantuan ratusan buku tulis dan satu unit komputer untuk keperluan siswa dan siswi SDN Cijahe Curug pada Senin 16/07/2018 lalu.
“Saya tahu kepedulian Paguyuban Pedagang di Curug Mekar, partisipasinya kepada dunia pendidikan di Kota Bogor. Bahkan di SDN Cijahe Curug sudah berjalan 5 tahun,” ungkap Fahrudin usai acara penilaian lomba sekolah sehat tingkat nasional di TK Akbar Kota Bogor, Kamis 19/07/2018.
“Ya saya tahu soal paguyuban itu, bahkan sudah lebih dari 5 tahun partisipasinya di SD itu. Saya kan orang Curug Mekar juga, jadi saya sangat tahu hal itu,” sambungnya.
Terkait gaji guru honorer yang ditanggung oleh P2CM, Fahrudin menuturkan, “Jadi baik SD dan SMP itu sekolah gratis, diperbolehkan menerima sumbangan tapi sifatnya sukarela dari orang tua serta masyarakat.”
“Jadi silahkan saja memberikan bantuan gaji untuk guru, hal itu untuk menutupi kekurangan dari Biaya Opersional Sekolah (BOS), karena honor guru itu tidak boleh lebih dari 15 persen,” tuturnya.
Masih kata Fahrudin, “sekarang bagaimana guru semangat mengajar jika honornya hanya 300 ribu per bulan, jadi 10 ribu dalam sehari? Nah pedagang di situ sangat peduli, kemudian juga siap menyekolahkan anak-anaknya di situ.”
“Sekali lagi kami Disdik sangat mengapresiasi,” kata Fahrudin.
“Tapi bukan berarti Pemerintah hanya ongkang-ongkang kaki. Sekarang ini honorer K2 sudah mendapatkan honor dari Pemkot Bogor mulai dari Rp550 ribu sampai Rp700ribu, dan Walikota Bogor sudah menyampaikan honor mereka setiap bulan minimal Rp1.500.000, itu sudah ada penganggarannya dari Pemkot Bogor,” pungkasnya.
Reporter: Dody
Editor: HJA
Leave a comment