Saat Demo, Mahasiswa Universitas Panca Sakti Pajang Sandal dan Sepatu Bekas Sebagai Simbol Terabaikannya Masyarakat Indonesia

JAKARTA (KM) – Aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM oleh mahasiswa kembali digelar di halaman Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat 9/9 sore. Uniknya dalam aksi tersebut, puluhan mahasiswa dari Universitas Panca Sakti Bekasi yang ikut unjuk rasa melakukan aksi pajang sepatu dan sandal bekas.
Sepatu dan sandal bekas tersebut dipajang di depan gerbang kawasan gedung parlemen.
“Kami mengumpulkan sandal dan sepatu bekas sebagai simbol masyarakat yang terabaikan, masyarakat yang tidak didengar suaranya oleh pemerintah,” kata orator yang berpakaian jas kampusnya.
Dalam aksi tersebut, mahasiswa dari Bekasi itu menuntut empat hal, mulai dari isu terkait kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) hingga pembangunan kereta cepat.
“Kami menuntut empat hal. Pertama, turunkan harga BBM dan bahan pokok, kedua tolak RUU KUHP, berantas mafia migas, dan terakhir tunda proyek IKN dan kereta cepat yang terus berjalan padahal masyarakat sedang menderita,” paparnya.
Reporter: Zefferi
Editor: Sudrajat
Leave a comment