Suharso Monoarfa Dua Kali Jabat Menteri, Dua Kali Hadapi Perceraian

JAKARTA (KM) – Isu tak sedap mengguncang rumah tangga Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa dan sang istri Nurhayati yang saat ini menjabat sebagai Anggota DPR RI. Hal tersebut mencuat setelah teeungkapnya surat gugatan di Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan bernomor 568/Pdt.G/2022/PA.JS tanggal register 31 Januari 2022, Klarifikasi perkara Cerai Talak.
Berdasarkan informasi dari Pengadilan Agama Jakarta Selatan, surat gugatan talak cerai bernomor 568/Pdt.G/2022/PA.JS menerangkan Penggugat/Pemohon Suharso Monoarfa Bin Adam Yunus dan tergugat Nurhayati Binti Usman Efendi, dengan jenis perkara cerai talak, tanggal daftar 31 Januari 2022.
“Ya atas nama Suharso Monoarfa sedang mengajukan […] proses talak cerai kepada istrinya. Ya ada agenda hari ini mediasi lanjutan dan menghadirkan para prinsipal,” ungkap sumber di PA Jakarta Selatan, Rabu 23/3.
Di tempat yang sama, istri Menteri PPN/Bappenas RI Nurhayati masih enggan berkomentar kepada awak media perihal kedatangannya ke PA Jakarta Selatan.

“Ya ini saya di panggil PA Jakarta Selatan, nanti saja kalau sudah selesai ya,” ujar Nurhayati Nurhayati saat akan memasuki gedung PA Jakarta Selatan 23/8.
Sementara itu, usai menemui panitera PA Jakarta Selatan dan akan meninggalkan lokasi, Nurhayati kembali enggan berkomentar menanggapi pertanyaan wartawan.
“Nanti langsung dengan penasehat hukum saya saja ya,” jelasnya serambi memasuki kendaraan pribadinya yang langsung bergegas meninggalkan gedung PA.
Hingga berita ini ditayangkan, pihak Suharso Monoarfa belum tampak di PA Jakarta Selatan.
Sebagai informasi, Suharso Monoarfa yang saat ini juga sebagai Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), sebelumnya juga pernah digugat cerai oleh istri pertamanya, Carolina Kaluku, sebelum menikahi Nurhayati.
Dilansir dari kompas.com pada tahun 2011 silam, tercatat nama pemohon gugatan cerai atas nama Carolina binti Gandhi Kaluku dan tergugat atas nama Suharso bin Adam Yunus Monoarfa. Ketika gugatan tersebut ramai diberitakan, Mensesneg Sudi Silalahi mengatakan, kasus perceraian Suharso menjadi atensi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, yang dalam melakukan evaluasi para menterinya tak hanya mempertimbangkan faktor kinerja, tetapi juga integritas.
Reporter: Dodi, Sudrajat
Editor: HjA
Leave a comment