Oknum ASN Disdik Bogor Minta Maaf Hina Wartawan

Salah sasaran, Oknum Disdik Bogor sebuut wartawan anjing

BOGOR (KM) – Seorang oknum ASN Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor berinisial DN menyebut seseorang yang dikiranya wartawan dengan sebutan “wartawan anjing”. Ungkapan tidak pantas tersebut dialamatkan kepada Ginting, yang ternyata adalah seorang anggota Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).

“Awal kejadian saya dianggap memaksa masuk ke dalam dinas, padahal itu tidak benar.  Bahkan DN berujar, saya yang berkuasa di Disdik. Dan saya yang berhak ini kekuasaan saya, seraya marah-marah serta memaki dengan kalimat “Wartawan ta*, anjing. Catat, saya tidak takut,” urai Ginting menirukan kalimat DN.

Ginting mengatakan, sampai saat ini urusan tersebut “belum selesai”.

“Maaf kawan, urusan sama saya belum selesai. Adapun salah satu media menyatakan sudah selesai, itu semua tidak benar, karena sampai saat ini DN belum meminta maaf secara pribadi kepada saya,” ucap Ginting kepada awak media yang mencoba dapatkan keteranganya, Senin 28/6.

Di tempat terpisah, DN saat dikonfirmasi di ruang kerjanya menjelaskan. “Mohon maaf, saya terbawa emosi, saya kira wartawan, tidak tahunya beliau seorang LSM,” katanya.

“Saya mohon maaf, itu spontan saja terucap, sekali lagi saya minta maaf sama rekan-rekan wartawan, soalnya situasi sedang pandemi namun beliau memaksa masuk, sehingga terjadi cekcok antara saya dan beliau,” ujar DN.

Ketika disinggung terkait ucapan kepada wartawan dan ternyata bukan, berarti benar ucapan tersebut untuk wartawan, lagi-lagi DN meminta maaf.

“Semua ketidaksengajaan, hanya spontan saja,” tuturnya.

Hingga berita ini ditayangkan, Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Kabupaten Bogor belum bisa dimintai keterangan terkait ucapan jajarannya tersebut.

Reporter: Iwan
Editor: MSO

Komentar Facebook

Leave a comment

Your email address will not be published.


*