Paparkan Visi Misi Pada Debat Kandidat Paslon Pilkada Bengkulu Selatan 2020, Budi-Helmi Komitmen Stop Jual Beli Jabatan

BENGKULU SELATAN (KM) – Pasangan calon yang diusung PDIP dan Gerindra pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) dengan nomor urut 2, Budiman Ismaun-Helmi Paman berkomitmen untuk menghentikan jual beli jabatan, sebuah fenomena yang menjadi buah bibir bagi masyarakat Kabupaten Bengkulu Selatan saat ini.

Hal tersebut disampaikan oleh paslon Budi-Helmi pada pemaparan visi dan misi saat acara Debat Kandidat Calon Kada yang digelar oleh KPUD Bengkulu Selatan, Senin 16/11 di Hotel Grand SevenOne.

Dalam kesempatan itu, Budiman mengatakan bahwa jika dirinya bersama Helmi dipercaya oleh masyarakat Bengkulu Selatan nantinya mereka berkomitmen akan menghentikan praktek-praktek jual-beli jabatan sehingga bisa terciptanya birokrasi yang baik. “Dengan birokrasi yang baik, efektif dan produktif tentunya akan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memajukan daerah, meningkatkan pelayanan dan penyelesaian persoalan daerah,” ujarnya.

“Kita akan stop jual beli jabatan untuk terciptanya birokrasi yang baik, efektif dan produktif. Dengan menghentikan praktek yang menjadi buah bibir masyarakat Bengkulu Selatan saat ini tentu akan memajukan daerah guna mewujudkan cita-cita kita bersama masyarakat yang sejahtera, ” tambahnya.

Budi-Helmi juga memaparkan visi yang mereka usung, yaitu “Mewujudkan masyarakat Bengkulu Selatan yang sejahtera dan berdaya saing”, yang akan dicapai dengan 5 misi yang menjadi prioritas kepemimpinannya, yaitu “peningkatan tata kelola pemerintah yang efektif bersih dan demokratis melalui penyelenggaraan reformasi birokrasi menuju pemerintahan yang profesional, aspiratif, partisipatif dan transparan; peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang sehat, cerdas, dan berkarakter; peningkatan pembangunan infrastruktur pelayanan dasar masyarakat secara merata; peningkatan ketahanan pangan yang berkualitas dan berwawasan lingkungan; dan peningkatan perekonomian masyarakat yang berdaya saing dan berwawasan.

Untuk mewujudkan hal tersebut, Budi mengaku akan mengawali pekerjaan dengan pembenahan tatanan birokrasi.

“Mesin pemerintah itu adalah birokrasi, birokrasi yang baik maka pemerintah akan berjalan dengan baik,” tegasnya.

“Bukan hanya itu, namun kami juga berkomitmen akan menempatkan putra-putri terbaik Bengkulu Selatan yang layak dan mampu untuk menduduki suatu jabatan baik struktural maupun fungsional sesuai dengan pendidikan maupun keahliannya,” pungkasnya.

Reporter: KM Bengkulu
Editor: HJA