Janggal, Pupuk Bersubsidi untuk Wilayah Indramayu Beredar di Subang

Kios pupuk di Sukra, Indramayu (dok. KM)
Kios pupuk di Sukra, Indramayu (dok. KM)

SUBANG (KM) – Jumlah pupuk bersubsidi seperti urea dan phonska yang disalurkan oleh pemerintah telah terhitung melalui Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) areal pertanian untuk kebutuhan kelompok tani, dari tingkat desa, kecamatan, kabupaten dan provinsi.

Namun janggalnya, pupuk bersubsidi dari Kabupaten Indramayu diduga telah beredar di Kabupaten Subang yang dijual belikan melalui kios pupuk.

Menurut sumber KM berinisial HM, warga Haurgeulis, Indramayu, ada penjualan pupuk bersubsidi dari kios pupuk wilayah Indramayu ke wilayah Subang, dengan pengiriman menggunakan mobil truk warna kuning. “Itu yang sering mengangkut dari kios pupuk di Sukra ke daerah Subang,” kata HM kepada KM Rabu 8/7.

“Bahkan kemarin (7/7) dari Sukra menggunakan mobil Gran Max hitam ada pengangkutan ke kios di daerah Binong, Subang,” terangnya.

Sementara itu, pemilik kios pupuk EA Tani di Desa Cicadas, Kec. Binong, Kab. Subang, membantah bahwa dirinya telah membeli pupuk bersubsidi dari Sukra Indramayu. “Saya tidak membeli pupuk dari kios di Indramayu, saya hanya membeli dari distributor yang telah ditetapkan dan sekarang hanya menjual pupuk non subsidi karena yang subsidi sudah habis, pesan di distributor tidak ada,” ungkapnya kepada KM kemarin 8/7.

Sedangkan TTN, pemilik kios pupuk FJ Tani, di Sukra, Indramayu, yang disebut- sebut sebagai penjual membantah telah menjual pupuk bersubsidi ke wilayah Subang.

“Saya tidak pernah menjual pupuk bersubsidi ke Subang, dan saya sudah tahu hal itu tidak diperbolehkan,” ujar TTN kepada KM.

“Selain itu sudah disarankan oleh pihak distributor, jangan berani-berani menjual pupuk bersubsidi ke kios apalagi ke luar wilayah,” ucapnya.

Reporter: Lily Sumarli
Editor: HJA

Komentar Facebook

Leave a comment

Your email address will not be published.


*