Warga Gotong Royong Bangun Akses Baru ke Wisata Alam Desa Gunung Bunder 2

BOGOR (KM) – Ditutupnya akses jalan di Desa Tenjolaya yang mengarah ke tempat wisata Curug yang berada di Desa Gunung Bunder II, membuat sekelompok warga Gunung Bunder II berinisiatif membuka akses jalan baru.

Dengan membentuk suatu kelompok yang diketuai oleh Sakar, mereka mencoba membuka akses jalan baru yang tidak mengganggu masyarakat untuk dapat mencapai 4 Curug yang ada di Desa Gunung Bunder II, yakni curug Kabayan, curug Cipatat, curug Pasir Buntung dan curug Ciampea.

Curug Ciampea, salah satu wisata alam di Desa Gunung Bunder 2, Bogor (dok. KM)

Parto yang bertindak sebagai koordinator lapangan mengungkapkan kepada kupasmerdeka.com pada Selasa (25/07/3017), jalan yang menuju wisata tersebut semula melalui akses jalan di Desa Tenjolaya, Kecamatan Tenjolaya. Namun karena terjadi ketidaksepahaman dengan warga yang dilalui karena warga merasa sangat terganggu dengan begitu banyaknya kendaraan bermotor, akhirnya warga menutup jalan tersebut.

“Makanya kami berinisiatif dengan teman-teman yang peduli kepada wisata alam yang ada di wilayah Kabupaten Bogor, khususnya wilayah kami ini dengan membuat jalan terobosan yang nantinya tidak mengganggu warga,” ujarnya.

Lanjut Parto, pihaknya pun telah berkordinasi kepada pihak taman nasional untuk membuat jalur yang memang trek yang sangat dekat ke lokasi, agar memudahkan para pengunjung untuk menikmati pemandangan dengan aman.

Di tempat yang sama, Ajum menjelaskan, jalur yang diambil tidak jauh dari gerbang bedeng lokasi perkemahan masuk jalur kiri, “dan kami berusaha agar kendaraan roda dua agar masuk ke lokasi untuk memudahkan pengunjung tidak terlalu lama ke lokasi.”

“Alhamdullilah sampai saat ini kami masih eksis bahu membahu membangun jalan tersebut, walau dengan dana seadanya karena saya yakin sekali ini kita membangun insya Allah anak cucu kita nanti ikut menikmati hasilnya. Target kami mudah-mudahan terealisasi tahun baru,” pungkasnya.

Reporter: M Nasir S.pd.
Editor: HJA