Latih Kesiapan Hadapi Situasi Darurat, Prajurit Korem 071/Wk Lakukan Alarm Stelling

Para prajurit saat latihan alarm stelling di Makorem 071/WK, Sokaraja, Banyumas (6/7/2017)
Para prajurit saat latihan alarm stelling di Makorem 071/WK, Sokaraja, Banyumas (6/7/2017)

BANYUMAS (KM) – Prajurit Wijayakusuma Korem 071/Wk dalam rangka menghadapi dan mengantisipasi segala kemungkinan ancaman yang terjadi, melaksanakan latihan alarm stelling dalam satuan, Kamis (6/7) di Makorem 071/Wk Jl.Gatot Subroto No.1 Sokaraja Banyumas.

Danrem 071/Wk Kolonel Inf Suhardi pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa latihan alarm stelling ini dilakukan sebagai langkah melatih kesiapsiagaan prajurit dan PNS Makorem 071/Wk dan Balak Aju Kodam IV/Dip jajaran Korem 071/Wk yang berada dalam satu komplek, sehingga dengan kegiatan ini diharapkan setiap prajurit dan PNS dapat mengetahui dan mengerti dengan pasti langkah dan prosedur yang ditetapkan satuan apabila terjadi sesuatu hal baik ancaman dari luar maupun hal lain yang mengganggu kondusifitas satuan.

“Kesiapsiagaan prajurit dan PNS harus selalu terjaga dengan baik, hal ini guna memastikan situasi keamanan dan ketertiban yang kondusif baik diwilayah maupun dalam satuan itu sendiri. Di samping itu, latihan kesiapsiagaan ini sangat penting dilakukan guna melatih kemampuan prajurit dalam menghadapi perkembangan situasi di wilayah,” terangnya.

“Kita latihkan kembali kesiapsiagaan satuan guna menghadapi segala kemungkinan yang terjadi, dengan hal ini setiap prajurit harus siap siaga setiap saat digerakkan guna mendukung tugas komando atas,” lanjutnya.

Dengan latihan ini, diharapkan seluruh personel dapat dengan segera dan cepat berkumpul dalam satu titik yang telah ditentukan satuan sesuai prosedur tetap satuan dalam situasi tidak kondusif.

Latihan alarm stelling ini melatih perkiraan waktu berkumpul dan masuk kedudukan masing-masing personel sesuai protap satuan.

“Alarm stelling yang dilaksanakan ini guna mengetahui sejauh mana kesiapsiagaan personel dengan mengambil langkah-langkah pengecekan baik personel maupun materiil yang digunakan guna mengamankan kondisi yang tidak dinamis. Selain itu juga untuk mengetahui sejauh mana personel merespon untuk mengambil tindakan,” jelas Danrem.

Reporter: Firdaus/Korem 071
Editor: HJA

Komentar Facebook

Leave a comment

Your email address will not be published.


*


KUPAS MERDEKA
Privacy Overview

This website uses cookies so that we can provide you with the best user experience possible. Cookie information is stored in your browser and performs functions such as recognising you when you return to our website and helping our team to understand which sections of the website you find most interesting and useful.