Ini Tanggapan Ketua Majelis PP Muhammadiyah Terkait Keterlambatan Pembayaran Tukin Dosen dan Staf UMT Tangerang
Yogyakarta (KM) – Majelis Diktilitbang Pimpinan Pusat Muhammadiyah memberikan tanggapan resmi terkait isu keterlambatan pembayaran Tunjangan Kinerja (Tukin) dosen dan staf Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT). Ketua Majelis Bambang Setiaji bersama Sekretaris Ahmad Muttaqin menjelaskan situasi ini dalam siaran pers, sekaligus memaparkan langkah-langkah yang telah dilakukan untuk mengatasinya.
Dalam pernyataannya, Muhammadiyah menegaskan komitmennya pada profesionalisme, transparansi, dan keadilan dalam tata kelola pendidikan tinggi. “Kesejahteraan dosen dan pegawai menjadi prioritas kami untuk memastikan keberlanjutan sistem yang baik,” ujar Bambang Setiaji, Kamis (26/12/2024).
Pihak Muhammadiyah menjelaskan bahwa pembayaran gaji dosen dan karyawan UMT dilakukan tepat waktu. Namun, kendala terjadi pada pembayaran Tukin yang dilakukan secara rapel. Ahmad Muttaqin menyampaikan permohonan maaf kepada pihak yang terdampak dan menegaskan bahwa Muhammadiyah berkomitmen menyelesaikan masalah ini sesegera mungkin.
Dijelaskan, keterlambatan tersebut bukan disebabkan oleh kesengajaan, melainkan adanya kendala dalam sistem pengelolaan keuangan UMT. Untuk itu, sejumlah langkah konkret telah diambil. Pertama, membentuk tim pendamping guna memperbaiki tata kelola keuangan. Kedua, menerapkan Good University Governance (GUG) secara konsisten. Ketiga, melakukan evaluasi menyeluruh pada sistem administrasi keuangan untuk mencegah kendala serupa di masa depan.
“Langkah-langkah ini bertujuan mewujudkan sistem yang transparan, akuntabel, dan berkelanjutan,” tambah Bambang.
Hak-hak yang tertunda akan segera dipenuhi dalam waktu dekat, dengan progres penyelesaian yang dipantau secara berkala. Muhammadiyah juga mengajak seluruh elemen, termasuk dosen, staf, mahasiswa, dan masyarakat, untuk bersama-sama mendukung proses perbaikan ini.
Ahmad Muttaqin optimistis bahwa UMT tetap menjadi lembaga penting dalam mendidik generasi bangsa. Muhammadiyah berkomitmen menjaga kredibilitas dan meningkatkan kesejahteraan seluruh sivitas akademika.
Leave a comment