Perwakilan Warga Gambarsari Akan Minta Audensi dengan Pj. Bupati Subang

SUBANG (KM) -Terkait kisruh soal pembagian bansos beras 10 kg, SPJ Pilkades dan APBDesTahun 2024, warga Desa Gambarsari,Pagaden, Subang merencanakan akan mengirimkan surat kepada Pj Bupati Subang untuk meminta audensi.

Tokoh pemuda Desa Gambarsari Febi,yang juga aktivis BPPKB BANTEN membenarkan bahwa Pemerintah Desa (Pemdes) Gambarsari sedang ramai dan jadi perbincangan warga tentang kebijakan pemdes yang menjadi kontroversi di tengah warga.

“Ya betul, kami tokoh masyarakat dan tokoh pemuda berencana akan mengirim surat untuk meminta audensi dengan Pj.Bupati Subang,” ujarnya, Sabtu (2/3).

“Yang akan kami bahas, terkait soal panitia Pilkades yang tidak kunjung membuat SPJ, kisruhnya pembagian bansos beras 10 kg dan juga menuntut  transparansi data KPM dan APBDes Tahun 2024 yang belum dibuat oleh Pemdes. Padahal biasanyasudah ada di awal anggaran berjalan,” tegasnya.

Hal sama di benarkan, Lilis sebagai tokoh perempuan ,yang juga aktivis Ormas Sundawani Subang soal carut marut kebijakan pemerintah desa di desanya.

” Terus terang saya merasa prihatin menyikapi keadaaan di lapangan. Sangat beda jauh kinerja kades sekarang dengan kades terdahulu, dulu ketika membuat kebijakan / keputusan selalu kordinasi dengan BPD dan tokoh kalau sekarang yang saya dengar langsung dari pengakuan ketua BPD bahwa Musdes penyusunan RKPDES tahun 2024 saja tidak melibatkan BPD. Akibatnya, sampai sekarang pemerintah desa belum memiliki APBDes TA 2024,” terang Iis.

“Bagaimana anggaran bisa turun kalau APBDes belum di buat ? Untuk itu kami perwakilan warga akan melakukan audensi dengan Pj. Bupati Subang,” tegasnya.

Reporter: Din