Di Desa Majasari Jawilan, Warga Difoto Terima BLT, Kemudian Uangnya Diambil Kembali!

Demo warga menuntut penyunatan BLT diduga dilakukan oleh oknum perangkat desa

SERANG (KM) – Oknum perangkat desa diduga menyunat program Bantuan Langsung Tunai (BLT) sehingga warga melakukan demo ke Kantor Desa Majasari, Kecamatan Jawilan, Kabupaten Serang, Banten, pada Senin 16/8.

Salah satu warga yang enggan disebutkan namanya mengatakan kepada kupasmerdeka.com bahwa ia dipanggil untuk datang ke kantor Desa Majasari untuk menerima bantuan BLT (Bantuan Langsung Tunai) dengan nominal Rp600.000.

“Dengan cara uang tunai, megang kertas dan KTP ditempelin di kertas dan foto. Saya mah seneng dikasih duit banyak.  Tapi habis difoto, duit diambil lagi oleh oknum perangkat desa dan saya dikasih duit Rp100.000 dibagi tiga orang, kebagiannya Rp30.000. Satu orangnya cuman dikasih buat uang sabun oleh oknum perangkat desa,” jelasnya.

Dihubungi terpisah, seorang warga bernama Epoh menuturkan kekesalannya. “Kami demo untuk mempertanyakan kepada pihak Kepala Desa […] Saya orang tidak punya,” ujarnya.

“Orang lain mah beberapa kali dapat, saya mah pertama doang sekali dapat tapi sekarang-sekarang tidak pernah dapat bantuan dana BLT,” keluhnya.  Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan dari pihak Pemerintah Desa Majasari.

Reporter: Ade Irawan
Editor: MSO

Komentar Facebook

1 Trackback / Pingback

  1. Pemdes Majasari Jawilan Kirimkan Surat Klarifikasi, Wapimred KM: “Itu Hanya Alibi” – KUPAS MERDEKA

Leave a comment

Your email address will not be published.


*