Kabar GKI Yasmin Akan Dibangun Kembali, Warga Curug Mekar: “Kami Tolak Keras, Apa Manfaatnya untuk Warga?”

BOGOR (KM) – Desas-desus akan kembalinya dibangun Gereja Kristen Indonesia (GKI) Yasmin di Jalan KH. Abdullah Bin Nuh, Kelurahan Curug Mekar, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, memancing reaksi dari warga Curug Mekar yang tergabung dalam “Garda Muda Curug Mekar” (GMCM), yang menyatakan sikap “menolak keras” berdirinya gereja tersebut.
“Secara tegas kami dari warga dan kepemudaan wilayah Curug Mekar menolak untuk kembalinya dibangun GKI Yasmin,” ungkap Ketua GMCM Muhammad Rudiansyah kepada kupasmerdeka.com Jumat 25/10.
“Kami tidak berbicara persoalan intoleransi dalam beragama, tetapi perihal akan kembali dibangun GKI Yasmin yang berdomisili di wilayah Curug Mekar apa manfaat dan faedahnya bagi warga di wilayah?” tambah pria yang akrab disapa Rudi tersebut.
“Selain itu izin masyarakat yang menjadi tanda tanya bagi kami. Pernyataan Kepala Kantor Agama Kota Bogor dalam acara dialog Intoleran di Kantor Kecamatan Bogor Barat, bahwa 60 orang warga sudah menandatangani persetujuan GKI Yasmin, ini warga yang mana?” tanya Rudi.
Rudi menuturkan, berdasarkan evaluasi pihaknya, tidak ada masyarakat yang sudah menyetujui izin GKI Yasmin. “Kami sudah menelusuri di wilayah, tidak ada sama sekali adanya persetujuan dari warga di Curug Mekar,” katanya.
“Ya kami sudah menelusuri dan mengevaluasi warga di wilayah, tidak ada sama sekali dukungan ataupun persetujuan dari warga,” tegas Rudi.
Lebih lanjut Rudi mengatakan, dengan tegas GMCM akan menolak keras jika GKI Yasmin kembali dilanjutkan pembangunannya. “Pemerintah Daerah, dalam hal ini Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor harus lebih peka, mana yang terpenting manfaatnya bagi masyarakat,” pungkas Rudi.
Reporter: ddy
Editor: HJA
Leave a comment