Rapat Minggon Kecamatan Cijeruk Bahas Rencana Imunisasi Campak untuk 23.000 Anak Cijeruk

CIJERUK (KM) – Pemerintah Kecamatan Cijeruk mengadakan rapat Minggon keliling kemarin, Rabu 26/7. Rapat minggon kali ini digelar di ruang aula Kecamatan dengan dihadiri seluruh unsur muspika, kepala UPT, kepala desa dan tokoh agama serta tokoh masyarakat Cijeruk.

Dalam rapat itu, selain pembangunan, dibahas pula persiapan imunisasi campak oleh kepala UPT Puskesmas dr. Linda Halim. Dalam rapat ia meminta seluruh pemerintah desa serta kepala UPT Pendidikan agar turut membantu suksesnya pelaksanaan imunisasi campak yang akan dilaksanakan pada Agustus mendatang.

“Persiapan pihak Puskesmas sudah delapan puluh persen. Terakhir nanti kita adakan rapat di rumah kreatif bersama para guru se-kecamatan, agar sekolah mempersiapkan diri sebaik mungkin agar nantinya murid-murid hadir dalam pelaksanaan imunisasi campak rubela ini. Sasarannya usia sembilan hingga lima belas tahun, dan data kami yang baru masuk ada sekitar dua puluh tiga ribu anak yang akan kita imunisasi, kemungkinan akan bertambah lagi karena pendataan masih sedang kita laksanakan,” ujar mantan kepala UPT Puskesmas Kecamatan Cigombong itu.

Muspika Cijeruk saat rapat minggon di aula Kecamatan Cijeruk, Rabu 26/7 (dok. KM)

Pihak Puskesmas akan menyebar petugas kesehatan sebanyak 35 orang, dengan tugas setiap satu orang petugas melayani 125 anak. Sasaran utama yaitu anak PAUD, SD, dan SMP. Waktu pelaksanaan selama dua bulan dari Agustus hingga September. “Kita akan terus berkoordinasi dengan semua pihak, terutama kepala sekolah dan pemerintah desa, agar pelaksanaannya nanti lancar dan sukses, kita tidak mau pelaksanaan imunisasi bermasalah, makanya persiapan kita matangkan sejak awal hingga pelaksanaannya nanti,” tutupnya.

Camat Cijeruk Hidayat Saputra Dinata meminta agar pelaksanaan imunisasi harus dengan persiapan yang matang dan nantinya harus tuntas, agar dampak dari manfaat serta suksesnya pelaksanaan ini dapat terasa oleh masyarakat Cijeruk. Ia berharap agar anak usia 9 hingga 15 tahun bebas campak rubela. “Apa yang sudah disampaikan oleh kepala UPT Puskesmas program telah dikerjakan, tinggal pelaksanaannya saja, yaitu Agustus September, sehingga pada pelaksanaan tidak ada lagi yang namanya kendala apapun, dan semua anak dapat di imunisasi campak rubela,” ujar Camat.

Reporter : EF/Man
Editor: HJA