Lasmura Maluku Utara Ingin Perkuat Identitas dan Ekonomi “Bumi Moloku Kie Raha”
TERNATE (KM) – Kejayaan 4 kesultanan di bumi Moloku Kie Raha (Maluku Utara) perlahan mulai terlupakan. Padahal, Kesultanan Ternate dalam masa pemerintahan Sultan Babullah dijuluki sebagai Penguasa 72 Negeri.
Julukan tersebut didapat setelah kala itu, Kesultanan Ternate memiliki daerah taklukan yang sangat luas sampai di Mindanao, Filipina hingga ke Sabah, Sulu, bahkan pulau Timor.
Semantara Kesultanan Tidore memiliki wilayah taklukan sampai Papua, bahkan ketika di pimpin Kesultanan Jailolo memiliki daerah taklukan sampai pulau Seram. Hal lainnya, di Kesultanan Bacan, aneka pertambangan dan batu mulia sangatlah melimpah.
“Berdasarkan hal itu, Laskar Muda HANURA Maluku Utara akan berjuang mengembalikan Hak Ekonomi para Sultan-Sultan Moloku Kie Raha,” kata ketua DPD Lasmura Maluku Utara, Anghany Tanjung kepada kupasmerdeka.com sore ini 7/6.
“Dengan memperjuangkan Sultan Muchsin Sjah (Bacan), Sultan Zainal Abidin Sjah (Tidore), Sultan Iskandar Muhammad Djabir Sjah (Ternate) sebagai pahlawan Nasional. Karena tanpa persetujuan ketiga Sultan tersebut, tidak ada Indonesia,” terangnya.
Pihaknya juga akan berjuang untuk pengembalian identitas nama Provinsi Moloku Kie Raha.
Sementara itu, lanjut ia, “untuk mensejahterakan masyarakat kami akan menjalankan Koperasi Lasmura Indonesia Sejahtera dengan sasaran ekonomi kerakyatan, dengan produk unggulan lokal setiap kabupaten kota di Moloku Kie Raha,” tandasnya.
*Red
Leave a comment