Peringati Hari Kartini, GOW Tanjung Jabung Barat Dorong Peranan dan Hak Wanita

KUALA TUNGKAL, JAMBI (KM) – Raden Ajeng Kartini tidak sekedar dikenang sebagai salah satu sosok yang memperjuangkan emansipasi wanita. Namun harus menjadi momentum untuk memotivasi kaum perempuan agar lebih meningkatkan kualitas, peran serta dan fungsinya dalam kehidupan berkeluarga dan berbangsa serta ikut berpartisipasi aktif dalam pembangunan.

Oleh karenanya, memperingati Hari Kartini yang ke 138, Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Tanjung Jabung Barat mengadakan berbagai perlombaan yang diikuti kaum perempuan, dengan mengangkat tema “Dengan Peringatan Hari Kartini Mari Kita Tingkatkan Generasi Penerus Bangsa dengan nilai pendidikan, moral dan agama menuju Tanjung Jabung Barat Maju, Adil, Makmur, Bermartabat dan Berkualitas”.

Ketua Pelaksana acara, Hj. Nurhayati Sueb menyampaikan, Bahwa penyelenggaraan acara ini memang sudah setiap tahun diadakan dan sebagai tindak lanjut dari surat tugas Panitia nomor 05/GOW/TJB/III/2017 dan sesuai keputusan Bupati Tanjung Jabung Barat Nomor 9/Kep.Bup/Keu/297. “Yang juga disesuaikan dengan dokumen pelaksanaan anggaran Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Tahun 2017,” singkatnya kepada kupasmerdeka.com saat puncak acara peringatan Hari Kartini, Selasa (25/04/2017).

Penampilan Paduan Suara GOW dib awah binaan Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Hermansyah, pada pembukaan kegiatan Hari Kartini ke 138 Tahun 2017 (dok. KM)

Sementara itu, Penasehat GOW Hj. Cici Halimah Safrial menegaskan, Melalui tema ini dengan adanya semangat Kartini, kaum perempuan memiliki hak untuk melawan dari berbagai tindak kekerasan seperti yang terjadi dalam rumah tangga. Tema ini pun sesuai dengan kondisi saat ini dimana perempuan memiliki hak yang sama termasuk dalam hal memperolah pendidikan dan bidang profesi lainnya yang juga menjadi sebuah kebanggaan bagi bangsa Indonesia karena memiliki perempuan hebat yang mengharumkan nama Indonesia dikancah Internasional.

“Jika dilihat dari kondisi perempuan saat ini tidaklah sia-sia perjuangan Kartini di masa lalu  karena telah banyak perubahan maupun kemajuan yang sangat signifikan jika disbanding dengan masa lalu,” ungkapnya.

Satu sisi terpenting, lanjut ia, “Saya mengingatkan, walaupun kaum perempuan telah menduduki posisi penting dalam pekerjaannya. Namun jangan sesekali meninggalkan tugas sebagai isteri atau ibu bagi anak-anaknya. Karena posisi ibu sangat begitu penting guna mewujudkan kelaurga yang sejahtera,” pungkasnya.

Reporter : Ahmad Yani. AZ
Editor : KN