Festival Anak Negeri 2017 Tanjab Barat Usung Kebudayaan Melayu

JAMBI (KM) – Kabupaten Tanjung Jabung Barat memang dikenal dengan kebudayaan Melayu yang sangat kental, bahkan menjadi pusat kebudayaan Melayu di Provinsi Jambi.

Untuk menjaga hal tersebut, pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat mengadakan Festival Anak Negeri 2017 dengan mengusung nuansa dan makna seni budaya Melayu, dari tanggal 8 – 15 April 2017.

Acara yang digelar selama satu minggu tersebut disambut dengan besarnya antusias masyarakat. Hal tersebut terlihat dari membludaknya para peserta dan masyarakat pada festival tersebut.

Ketua panitia, M. Irfan ketika ditemui kupasmerdeka.com mengatakan, Kegiatan ini adalah salah satu upaya mengangkat kembali makna dan nilai adat istiadat kebudayaan Melayu di Kuala Tungkal (khususnya). Apalagi di satu sisi masih ada yang tidak tahu cara berbusana Melayu yang sebagaimana mestinya.

“Sungguh sangat membahagiakan dan membanggakan, jumlah peserta sangat luar biasa yang terhitung total lebih kurang 460 orang dari beberapa kategori yang dilombakan atau tingkatan. Antara lain  dari Tingkat PAUD/TK, SD, SLTP dan SLTA. Dengan beberapa lomba antara : Lomba Menggambar, Hafal Ayat / Surat Pendek, Lomba Mewarnai, Lomba Nyanyi, Fashion Show, Pidato Bahasa Inggris dan Tari Kreasi Tradisional serta Bazar/Pasar Murah,” ujarnya.

Lebih lanjut, Irfan atau biasa di sapa Galank menegaskan, Harapan kedepannya semoga Pemkab semakin terketuk hati untuk menuju peningkatan nilai budaya yang bisa menyelenggarakan acara seperti ini.

“Mudah–mudahan melalui event ini ada perwakilan Tanjab Barat tidak lagi [hanya] mendapat prestasi di Tingkat Provinsi, namun bila perlu bisa menjadi salah satu peserta level bergengsi,” pungkasnya.

Reporter : Ahmad Yani AZ
Editor : HA/HJA