BOGOR (KM) – Sebuah kios bensin eceran milik Rismawan Simamora (45) tepatnya di Kampung Buntu Batas RT06/01, Desa Cibuntu, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, ludes terbakar pada Senin (28/12/2015) sekitar pukul 15:30 WIB. Selain meluluhlantahkan seluruh bangunan kios, kejadian ini juga merenggut nyawa anak pemilik kios yakni Quin L (9) dan Gita (7).

Informasi yang dihimpun, kejadian bermula saat pemilik kios tengah menuangkan isi bensin didalam jerigen ke sebuah ember sambil menghisap sebatang rokok sehingga menimbulkan api. Dalam hitungan detik, kobaran api langsung membakar seluruh badannya.

Dalam kondisi panik, Rismawan mencoba memadamkan api dengan cara berguling-guling diatas tanah dan berhasil diselamatkan warga. Namun, kobaran api terus merambat ke seluruh bangunan kios yang dihuni kedua anaknya sehingga nyawa dua bocah malang itu tidak tertolong.

“Kejadian itu menyebabkan kedua anak pemilik kios bensin eceran tewas terbakar,” ujar Asep (39), salah seorang warga.

Ia menambahkan, sesaat kejadian warga berusaha memberikan pertolongan dengan cara memadamkan api dengan alat seadanya, namun penghuni bangunan tidak terselamatkan.

“Kalau anaknya yang bernama Quin L (9) tewas ditempat dengan kondisi tubuh gosong, sementara Gita (7) meninggal dunia saat perjalan ke rumah sakit Medical,” tambah dia.

Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Sulistyo Pudjo Hartono, membenarkan adanya kejadian itu. Ia menuturkan, setelah mendapat laporan aparat kepolisian dari polsek setempat langsung mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah TKP serta meminta keterangan sejumlah saksi.

“Dalam kejadian itu, nyawa Q (9) dan G (7) tidak terselamatkan, sedangkan pemilik kios (Rismawan,red) sedang menjalani perawatan di RS Karya Bhakti. Kasus ini masih dalam penyelidikan petugas,” pungkasnya. (Rifai)