Masyarakat Keluhkan Bekas Relokasi Kuburan di Desa Galuga

lubang kuburan
Lubang kuburan yang hanya ditutupi dahan-dahan pohon. (dok. KM)

Bogor, 13/11/2015 (KM) – Tempat pemakaman umum (TPU) di desa Galuga, tepatnya di blok Handelem kp. Cimahir RT05/03 desa Galuga direlokasi oleh pihak dinas kebersihan dan pertamanan (DKP) kota Bogor. Namun masyarakat setempat mengeluhkan pekerjaan relokasi yang belum tuntas.

Pasalnya, bekas galian kuburan tersebut sampai saat ini belum pernah ditindaklanjuti sampai sekarang. Bahkan ratusan bekas galian kuburan tersebut tidak ditimbun kembali oleh pihak DKP.

Menurut H. Slamet, tokoh masyarakat desa Galuga, pernah ada korban ketika Jepri (30) warga kp. Bojong RT 13/06 sedang berburu burung di dekat TPU, dan Jepri tidak menyadari bahwa bekas galian belum di timbun, sehingga akhirnya terjatuh ke dalam lubang bekas kuburan tersebut. Memang tidak luka parah namun Jepri mengalami trauma dalam kurun waktu yang lama.

“Saya berharap pihak DKP segera menindaklanjuti bekas relokasi kuburan tersebut yang hanya di tutupi batang pohon, sebelum ada korban lainnya.” (Tri/H.D).

Komentar Facebook

Leave a comment

Your email address will not be published.


*