Petani Subang Keluhkan Kenaikan Harga Beras

Ilustrasi Beras BPNT (dok. beritacianjur.com)
Ilustrasi Beras BPNT (dok. beritacianjur.com)

UBANG (KM) -Kenaikan harga beras di pasaran tidak banyak menguntungkan para petani di Kabupaten Subang khususnya para petani di wilayah Kecamatan Pagaden.

Para petani mengaku kenaikan harga beras justru terjadi saat sebagaian besar lahan pertanian diwilayah Desa Gunungsari, Kecamataan Pagaden baru selesai tanam padi.

Kenaikan harga beras justru banyak membuat para petani kelimpungan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari ditengah terus merangkannya harga kebutuhan pokok dipasaran.

Salah satu petani di desa gunungsari kecamataan pagaden, Warta kepada KM mengungkapkan para petani di wilayah Subang tengah terutama di wilayah Kecamataan pagaden pada bulan Februari, sebagiaan besar baru tanaman padi.

“Kenaikan harga beras saat ini, kita sebagai buruh tani sangat mengeluhkan,” ujar warta seorang petani Desa Gunungsari Pagaden kepada KM Jumat (1/3).

Warta berharap ada upaya dari pemerintah untuk membantu para petani khususnya di wilayah Kabupaten Subang.

“Kami berharap ada upaya menekan lonjakan harga dengan operasi pasar hingga di desa-desa sehingga dapat meringankan beban ekonomi masyarakat kecil terutama para petani di kabupaten Subang,” pintanya.

Reporter: Din

Komentar Facebook

Leave a comment

Your email address will not be published.


*


KUPAS MERDEKA
Privacy Overview

This website uses cookies so that we can provide you with the best user experience possible. Cookie information is stored in your browser and performs functions such as recognising you when you return to our website and helping our team to understand which sections of the website you find most interesting and useful.