Pengurus HIPTAR Banten Ikuti Open House Presiden Jokowi

JAKARTA (KM) – Pengurus dan Anggota Himpunan Home Industri dan Pengrajin Tangerang Raya (HIPTAR) Provinsi Banten mengikuti kegiatan open house Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (25/6).

Kegiatan tersebut dihadiri ribuan orang, baik masyarakat biasa maupun pejabat setingkat menteri, tokoh-tokoh nasional, tokoh lintas agama, para perwakilan negara asing, yang bersalaman dengan Presiden Jokowi dan istri, Iriana Jokowi, Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla dan istri, Mufidah Jusuf Kalla, kemudian berfoto bersama.

Adapun dari pengurus HIPTAR yang hadir di Istana Merdeka bersilaturahmi dengan Presiden  Jokowi yakni Ketua HIPTAR Banten Endang B. Jata, Wakil Ketua Nardi, dan Direktur Hubungan Masyarakat dan Antar Lembaga Antari, didampingi aktifis masyarakat E. Rambe dan Difta W.

Setelah bersalaman dan berfoto bersama kepala negara, pengurus dan anggota HIPTAR Banten menyantap hidangan yang ada, kemudian masing-masing menerima bingkisan dari Presiden Jokowi melalui Kementerian Sekretariat Negara (Kemesetneg) RI.

Pengurus HIPTAR Banten usai mengikuti open house Presiden Joko Widodo, 25/6 (dok. Hiptar)

Ketua HIPTAR Banten, Endang B. Jata kepada awak media cetak, telivisi, radio dan media online, menyampaikan dirinya dan pengurus lainnya “merasa mendapat kehormatan yang luar biasa, karena menerima undangan dari orang nomor satu di negara ini yakni Presiden Jokowi untuk kegiatan open house.”

“Ini sebagai motivasi dan penghargaan yang sangat bernilai  bagi pengurus dan anggota, sehingga untuk kedepannya bisa berkarya lebih kreatif dan bagus lagi kedepannya. Kami berharap agenda seperti ini bisa dilaksanakan setiap tahunnya,” tukasnya.

Endang juga memuji pemimpin yang ia nilai “dekat dengan rakyatnya” itu.

“Ini sangat luar biasa, setingkat Presiden bisa berdekatan langsung dan berkomunikasi langsung dengan rakyat, seharusnya yang seperti ini bisa dilakukan pemerintah setingkat provinsi, kabupaten, kecamatan dan tingkat desa,” tuturnya.

“Kami juga sebagai penggiat home industri dan pengrajin, sepatu, sandal, ikat pinggang, topi, jersey, kaos dan lainnya, berharap bimbingan dari pemerintah daerah, provinsi dan pusat,” pungkasnya, mengakui kalau anggota hidup sebagai pengrajin untuk memenuhi kebutuhan keluarga.

Kepada awak media, Endang menerangkan kalau hasil kerajinan mereka berasal dari bahan baku limbah pabrik, namun kualitas kerajinan cukup bisa bersaing di pasaran. “Makanya bertemu dengan Presiden Jokowi bagaikan secercah tumpuan harapan untuk masa depan  para pengrajin,” katanya.

“Kita akan menitipkan hasil kerajinan kita untuk Presiden Jokowi berupa sepatu sport, ini membuktikan kalau kualitas hasil kerajinan kita cukup bagus dan siap bersaing di pasaran. Ke depan, kita akan memproduksi produk sendiri dengan merek Hiptar,” bebernya.

Tambahnya, selama ini ada oknum-oknum yang membuat para penggiat home industri dan pengrajin kurang aman dan nyaman, sehingga ke depannya ia berharap agar bisa lebih terayomi dan terlindungi, sehingga bisa memenuhi kebutuhan anak dan istri serta mengurangi pengangguran.

“Bagi kami bapak Presiden  Jokowi sosok pemimpin bangsa yang melekat di hati rakyat, penolong rakyat jelata. Semoga bapak Jokowi jadi pemimpin bangsa ini untuk masa-masa mendatang serta mendapat perlindungan dari Tuhan Yang Maha Esa,” tutupnya mengakhiri.

*Red

Komentar Facebook

Leave a comment

Your email address will not be published.


*


KUPAS MERDEKA
Privacy Overview

This website uses cookies so that we can provide you with the best user experience possible. Cookie information is stored in your browser and performs functions such as recognising you when you return to our website and helping our team to understand which sections of the website you find most interesting and useful.