Lahan Milik Amsanih Sudah Atas Nama Orang Lain, Sontak Lapor Polisi
Ikut Kena Gusur Proyek Tol Cijago, Eh Ternyata Lahan Milik Amsanih Sudah Atas Nama Orang Lain, Sontak Lapor Polisi
DEPOK (KM) – Menyadari telah menjadi korban penipuan oleh mafia tanah, Amsanih mengaku sempat histeris dan marah kepada Udin selaku pihak yang menjual tanah seluas 120 m2 kepada dirinya pada tahun 2009 silam.
“Saya beli dari Udin sebidang tanah seluas 120 meter persegi berlokasi di Jalan Pinang Kp. Lebong RT.02 RW.15, Kelurahan Limo, Kecamatan Limo senilai Rp.35 juta pada tahun 2009,” ungkapnya saat bergabung dalam aksi demo dengan pemilik lahan lainnya yang belum mendapat pembayaran ganti rugi lahan (2/5) lalu.
“Nah pada saat pembangunan tol Cijago 3, tanah saya ternyata masuk dalam daftar pengadaan jalan tol Cijago 3, tapi tanah itu bukan atas nama saya, ternyata itu atas nama Tesi Dahlan. Saya gak terima itu, saya beli dari Udin pakai uang, saya minta Udin tanggung jawab, kalau gak tanggung jawab itu namanya nipu saya,” terang Asmanih.
“Saya ingatkan kepada pejabat kelurahan khususnya lurah di kelurahan Limo agar hati-hati terkait dengan urusan tanah, harus berbasis data dan obyektif, jangan berpihak kepada oknum mafia tanah dan antek-anteknya, apalagi ikut-ikutan terlibat didalamnya. Fokus saja melayani warga nya di jalan yang benar,” sambung Amsanih.
Amsanih juga mengingatkan Pemkot Depok untuk selalu memberikan pelayanan terbaik bagi warganya tanpa terkecuali.
Menurut Amsanih, pengarsipan dan pencatatan status tanah juga harus cermat sehingga tidak menimbulkan konflik di kemudian hari, terutama kepada pihak kepolisian agar berlaku seadil adilnya.
“Saya minta nih sama Pemkot Depok janjinya buat warga Depok sejahtera nyaman. Saat ini di era keterbukaan tidak ada yang ditutupi, mafia tanah kok terang-terangan melakukan aksinya?,” ucapnya.
“Buat bapak polisi, ini saya juga sudah buat laporan polisi, para oknum siapa pun itu jangan coba-coba bermain, apalagi jadi beking mafia tanah, terlebih itu membawa risiko hukum, istigfar lah, perkara ini saya sudah serahkan ke kuasa hukum saya,” tutup Amsanih.
Reporter : Sudrajat
Editor : Red 1
Leave a comment