Carik Sentul Serang Minta Warga Jangan Protes, Paving Blok Sudah Dinikmati

SERANG (KM) – Pembangunan paving blok yang beralamat di Kp.Pabuaran RT.007 RW. 004, Desa Sentul, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang diprotes warga.

Pasalnya, paving blok yang bersumber dari Dana APBDes TA.2023 dengan volume:197,8 m menelan anggaran 39.055.824, pelaksana TPK Desa Sentul diduga pemasangan paving blok terkesan asal jadi

Anan selaku warga kampung Pabuaran sekaligus Ketua Lapbas Keragilan mengatakan pemasangan paving blok ini asal-asalan.

“Pemasangan asal jadi dan tidak ada perataan sehingga mengakibatkan paving blok mendot dan mendukul,” ucapnya kepada kupasmerdeka.com, Sabtu (15/4).

“Saya sudah pertanyakan terkait pemasangan paving blok yang asal jadi itu ke Kamaludin (Carik Sentul). Cuma jawaban Carik terkesan arogan sampai mengeluarkan kata2 yang tidak baik,” keluhnya.

“Analisa aja nan.Lihat barang aja, sory nih saya mah (Carik- red) bebas kalo mau tayang monggo, saya mah hanya jembatan buat masyarakat sudah bisa bangun jalanya,” imbuhnya.

“Kalo tujuannya minta uang mah maaf Nan, mau lebaran sama aja lagi banyak kebutuhan. Jadi gak usah terlalu melebar, saya gak bakal ngeluh kalo banyak duit mah,” katanya menirukan Carik.

“Maaf nih Nan. Soal konfirmasi saya ucapkan terima kasih, cuma masalah ini mah sudah dibicarakan di kantor desa lewat RT dan BPD segala, jadi itu mah sudah mau diperbaiki,” kata Carik

Lanjut Anan, saat bertanya pemasangan paving blok kepada Carik Desa Sentul, jangan tanya saya (jawab Carik) tanyakan saja sama pak RT, saya sedang sibuk,” ucapnya.

Perkataan dari Carik Kamaludin sangat kurang baik dan sangat tidak mendidik dan konfirmasi ini adalah meminta-minta (uang).

“Padahal saya ingin konfirmasi terkait pemasangan paving blok yang antara jarak paving bloknya sangat renggang serta pemasangannya ada yang tinggi dan rendah sehingga tidak merata dan akan mengakibatkan paving blok mudah rusak,” terangnya.

“Saya bertanya terkait spek dan malah Carik menjawab percuma ngomong sama kamu. Maaf, tidak semestinya seorang carik berkata seperti itu,” ujar Anan.

“Saya selaku masyarakat Kp Pabuaran RT. 007 RW. 004 Desa Sentul Kecamatan Keragilan dan warga hanya bertanya saja tidak boleh dan ada kata-kata Carik seperti itu. Jelas membuat sakit atas perkataannya,” pungkas Anan.

Saat dikonfirmasi Kamaludin, Carik Desa Sentul melalui via WhatsApp, ia mengatakan pekerjaan sudah maksimal.

“Alhamdulillah pekerjaan sudah selesai semua dan semua pekerjaan sudah maksimal, cek aja ke lokasi,” ucapnya.

“Jadi, gak ada masalah, masyarakat pun ikut menikmati. Udah gak ada masalah lagi,” kata Carik.

Reporter: Acun S

Editor : red

Komentar Facebook

Leave a comment

Your email address will not be published.


*