Gudang Juara, SMA Negeri 6 Purworejo Punya Dua Kunci

Kepala Sekolah SMA Negeri 6 Purworejo, Sukisno

PURWOREJO (KM) –  Bicyle Management atau Manajemen Sepeda adalah satu prinsip yang diterapkan oleh Kepala Sekolah SMA Negeri 6 Purworejo, Sukisno seperti yang dituturkan Kamis (9/3).

Sukisno mengatakan awal menjadi Kepala Sekolah ini beberapa tahun mengatakan sekolah sudah tertata dengan baik tinggal meneruskan dan sedikit memoles.  Sikap saling menghargai dan menghormati siapapun adalah suatu kewajiban di sekolah tersebut.

“SMA Negeri 6 Purworejo bisa menjadi seperti sekarang ini karena adanya kolaborasi dan dukungan dari seluruh guru guru, pegawai serta seluruh siswa- siswa yang berjumlah 738 siswa. Prestasi itu hanya pencapaian saja bagi kami, dimana siswa- siswi SMA Negeri 6 ini adalah anak anak yang selalu haus prestasi,” ungkapnya.

“Sebagai orang tua dan lembaga pendidikan, kami selalu berusaha memberikan kesempatan yang sama kepada anak anak, apapun prestasi anak, kesiapan anak, jika lembaga tidak memberikan kesempatan kepada mereka untuk naik keatas atau muncul maka semuanya akan tak berarti,” ungkapnya.

Ia mengatakan seandainya belum mendapatkan prestasipun itu tidak masalah dan berpartisipasi dalam ajang perlombaan apapun akan melalui proses. 

“Akan selalu saya tekankan kepada anak- anak, apabila dalam suatu perlombaan atau pertandingan kalah, harus tahu diri berarti masih harus banyak belajar dan berlatih lagi.  Akan tetapi kalau kalian menang, kalian tidak boleh sombong,” ujarnya.

Ia mengatakan fairplay atau memberikan kesempatan yang sama pada lawan adalah prinsip yang ditekankan kepada anak- anak SMA Negeri 6 Purworejo, dimana pembentukan karakter anak- anak sangat diprioritaskan.

“Ini sangat dibutuhkan sekali.  Kalah dalam bertanding menjadi hal biasa dalam kompetisi, akan tetapi kami selalu membekali anak- anak bahwa pertandingan atau perlombaan adalah sebuah proses pendewasaan,” ungkapnya.

Siswa siswi SMA Negeri 6 harus bisa menjadi suport,bisa memberikan spirit kepada teman bahkan lawan sekalipun, langkah awal yang kami lakukan lebih menekankan pada pembentukan karakter anak.

Menurut Sukisno, prestasi itu mempunyai dua kunci yaitu rekoso dan kemringet atau mau susah, berusaha dan berkeringat. Mau sukses dan berprestasi harus berani lelah, susah dan berkeringat, tidak hanya berpangku tangan, tidak ada yang ‘instan’ tapi harus berusaha dengan maksimal yang nantinya akan menghasilkan sebuah prestasi.

“Maka atas nama lembaga, sekolah kami memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada siswa- siswi SMA Negeri 6 Purworejo yang sudah memberikan sebuah prestasi.  Prestasi apapun yang kalian raih itu akan berdampak positif untuk anak- anak lainnya agar semakin terpacu semangatnya untuk bisa mengikuti jejak kalian sesuai talentanya masing masing,” pungkasnya.

Daftar prestasi siswa, inilah rinciannya.

Komentar Facebook

Leave a comment

Your email address will not be published.


*