Soroti Kasus Pelecehan Seksual Oleh Oknum Staf Kampus UNIBA, Ketum ASPPA Desak Aparat Usut Tuntas dan Segera Tangkap Pelaku

JAKARTA (KM) – Kasus dugaan pelecehan seksual terhadap dua calon mahasiswi oleh oknum staf Universitas Bina Bangsa, Serang, Provinsi Banten terus menuai kontroversi dan sudah memasuki ranah hukum setelah oknum pelaku resmi dilaporkan ke Polda Banten oleh kuasa hukum korban dengan nomor STUM 6104 Polda Banten, Senin 19/9 lalu.
Menyoroti hal tersebut, Ketua Umum Aliansi Srikandi Peduli Perempuan dan Anak (ASPPA), Puji Purwati, turut angkat bicara dan meminta kepada aparat penegak hukum (APH) agar segera memprosesnya supaya tidak ada lagi oknum-oknum pelaku pelecehan seksual yang merajalela di lembaga-lembaga pendidikan.
“Kami dari Aliansi Srikandi Peduli Perempuan dan Anak sangat mengecam keras terhadap oknum pelaku yang melakukan tindakan asusila terhadap 2 calon mahasiswi UNIBA, kami berharap kasus ini segera diusut sampai tuntas dan pelaku segera ditangkap,” tegas Puji dalam keterangan tertulisnya kepada Kupasmerdeka.com, Rabu, 21 September 2022.
Menurutnya, pengusutan tuntas oleh APH dapat menimbulkan efek jera kepada pelaku agar tidak mengulangi lagi perbuatan tercelanya tersebut. Hal tersebut juga tentunya sebagai bentuk perlindungan kepada hak-hak perempuan untuk mendapatkan suasana aman, nyaman dan bebas dari tindakan asusila dimanapun berada, apalagi di lingkungan pendidikan.
“APH harus tegas dan oknum tersebut harus segera ditangkap agar tidak terjadi lagi tindakan asusila terhadap calon Mahasiswi lainnya,” ungkap Puji.
“Kami akan monitor kasus ini, karena dari kejadian tersebut, tidak menutup kemungkinan atau bisa jadi sudah ada korban-korban pelecehan sebelumnya, jadi ini harus betul-betul serius ditangani, jangan menguap begitu saja kasusnya,” tandas aktivis perempuan yang juga fungsionaris partai Golkar ini.
Reporter : Sudrajat
Editor : HJA
Leave a comment