Sudah Disurvei BPBD Kabupaten Bogor 4 Bulan yang Lalu, Korban Longsor Cibeber I Leuwiliang Masih Menunggu Bantuan

Kondisi rumah korban tanah longsor di Kp. Mekar Jaya, Desa Cibeber I,  Kabupaten Bogor (dok. KM)
Kondisi rumah korban tanah longsor di Kp. Mekar Jaya, Desa Cibeber I,  Kabupaten Bogor (dok. KM)

BOGOR (KM) – Sudah empat bulan korban tanah longsor di Kampung Mekar Jaya, Desa Cibeber I Kecamatan Leuwiliang terlantar tanpa bantuan dari pihak Pemda Kabupaten Bogor, dalam hal ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Padahal sebelumnya, setelah kejadian pihak BPBD sudah datang survey dan mendata jumlah korban dan kerusakan dari tanah longsor tersebut.

Hal ini terungkap ketika KM bertemu dengan PJS Kades Cibeber I Dedi S dan Ketua RT 003/009 Pepen Supendi di Kantor Desa Cibeber I, Rabu 21/8. Menurut keterangan yang disampaikan Dedi, pihak Pemdes Cibeber I sudah memberikan bantuan materi sebesar Rp 15 juta untuk empat rumah yang menjadi korban longsor serta bantuan sembako.

“Kita sudah mengusulkan ke pihak BPBD untuk mendapatkan bantuan bagi para korban longsor, namun, jawaban dari pihak BPBD untuk pengajuan bantuan dianggap telat. Ini aneh, padahal yang mendata setelah kejadian itu dari pihak BPBD,” tegas Dedi penuh kesal.

Dedi berharap pihak BPBD secepatnya membantu warga yang rumahnya terkena longsor agar mereka bisa mendiami rumah yang baru dan aman dari bencana longsor.

Hal yang sama disampaikan oleh Pepen yang juga merupakan salah satu korban yang rumahnya hancur terbawa longsor. Sampai saat ini, ketua RT itu tidak bisa membangun rumahnya yang hancur sehingga dirinya beserta keluarganya menumpang di rumah keluarganya.

Reporter: Dian Pribadi
Editor: HJA

Komentar Facebook

Leave a comment

Your email address will not be published.


*