Pasokan Bahan Baku Lancar, Harga di Tiga Pasar Kota Depok Cenderung Stabil

List harga perkembangan bahan kebutuhan pokok Pasar Kemiri Muka, Depok (dok. KM)
List harga perkembangan bahan kebutuhan pokok Pasar Kemiri Muka, Depok (dok. KM)

DEPOK (KM) – Pasca lebaran dan pasca kenaikan BBM awal bulan lalu, harga beberapa bahan pokok terpantau relatif stabil. Hanya beberapa item bahan saja yang mengalami kenaikan seperti cabe rawit merah dan telur ayam karena pasokan tersendat.

Dari data yang diperoleh di UPT Pasar Agung, UPT Pasar Pal, dan UPT Pasar Kemiri Muka Kota Depok, terdapat perbedaan harga beberapa bahan baku kebutuhan pokok yang satu dengan lainnya. Perbedaan harga disebabkan karena jarak lokasi distribusi yang berbeda-beda.

Harga daging sapi murni masih bertengger di kisaran harga 110-120 ribu per kilogram. “Alhamdulillah untuk pasokan lancar tidak ada masalah, hanya tomat cabe rawit merah yang mengalami kenaikan harga dari 8 ribu menjadi 10 ribu, tapi rawit kriting turun dari 35 ribu menjadi 28 ribu begitupun rawit merah juga turun dari 60 ribu menjadi 55 ribu,” ujar Tri Handoko, Kasubag UPT Pasar Tugu.

Sementara itu dari pantauan KM di Pasar Agung Depok yang memiliki sekitar 300 pedagang aktif, diperoleh informasi penurunan harga terjadi pada daging sapi murni dari 130 ribu menjadi 120 ribu, begitupun dengan ikan kembung banjar dari harga 40 ribu turun menjadi 35 ribu. “Yang naik itu cabe merah biasa (besar) dari harga 35 ribu menjadi 50 ribu dan ibu Kadis Indag juga rutin datang memantau kesini,” terang Raden, petugas UPT Pasar Agung.

Di tempat terpisah, tepatnya di Pasar Kemiri Muka, diperoleh data jika harga-harga kebutuhan pokok juga masih relatif stabil dan ada beberapa bahan pokok yang mengalami penurunan harga seperti daging sapi murni dari harga 115 ribu turun menjadi 110 ribu.

“Begitupun harga jenis sapi lokal rata-rata turun hingga 5-7 ribu dari harga sebelumnya,” jelas Rio, petugas dari UPT Pasar Kemiri Muka Depok.

Rio pun menambahkan, meskipun status Pasar Kemiri Muka saat ini masih dalam status quo akibat persengketaan yang terjadi antara PT Petamburan dengan Pemkot Depok, namun pedagang tidak terpengaruh sama sekali terkait hal tersebut. “Pedagang masih berjualan normal seperti biasa dan mereka tetap berharap supaya pengelolaan pasar tetap di bawah kendali Pemkot,” pungkas Rio.

Reporter: Sudrajat
Editor: HJA

Komentar Facebook

Leave a comment

Your email address will not be published.


*