​Jokowi Bikin Bingung Kalangan Anggota DPR.

JAKARTA (KM) – Wacana Presiden Jokowi yang ingin menjual 800 anak perusahaan BUMN membuat beberapa kalangan DPR kebingungan.
Wakil Ketua Komisi VI DPR Mochamad Hekal menyatakan heran akan adanya rencana Presiden Jokowi untuk menjual anak perusahaan BUMN tersebut.

Hekal mengingatkan kepada Presiden Jokowi bahwa BUMN itu adalah milik rakyat.

“Presiden Jokowi lupa, itu BUMN-BUMN bukan punya dia, punya rakyat. itu perlu persetujuan DPR,” tegasnya di Kompleks Parlemen Senayan Jakarta, beberapa waktu lalu.

Menurutnya alasan Presiden Jokowi lantaran agar tidak memberatkan keuangan negara itu sangat kurang masuk akal.

“Masa Presiden enggak ngerti, masa pembangunan suatu proyek sampai dengan proyek itu berhasil beroperasi, adalah periode yang paling berisko bagi proyek itu tersebut. Masa setelah proyek jadi dan tinggal dinikmati, suruh jual ke swasta. Terus yang nikmatin swasta?”  paparnya.

“Kalau soal keuangan negara itu alasan klasik. Dulu pemerintah dengan bodohnya jual-jual aset bagus yang dipegang BPPN. Seperti BCA dan lain-lain. Coba lihat sekarang nilainya berapa. Dulu kita jual berapa. Itu sejarah belum lama. Masa sudah lupa,” pungkasnya.

Reporter: M Egy
Editor: HJA