Penyelenggaraan Kirab Pemuda Nusantara 2017 Kemenpora Diduga Rugikan Negara untuk “Fee” Proyek

Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi (stock)
Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi (stock)

JAKARTA (KM) – Bulan Agustus lalu, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi meresmikan Program Kirab Pemuda Nusantara 2017. Program tersebut rencananya akan dimulai dan bergulir pada awal bulan September hingga November di 72 Kabupaten atau Kota yang tersebar di 34 Provinsi.

Menurut pengamat kebijakan publik di Center for Budget Analysis, Jajang Nurjaman, untuk sementara anggaran secara total yang sudah terealisasi untuk Kirab Pemuda Nusantara sekitar Rp19.359.454.500. Anggaran belasan miliar ini diperuntukkan bagi dua proyek yaitu “penyelenggaraan kegiatan puncak acara Kirab Pemuda Nusantara 2017” sebesar Rp1.949.854.500 dan untuk proyek “Penyelenggara kegiatan Zona 1 & 2” sebesar Rp17.409.600.000.

“Center for Budget Analysis (CBA), dalam Proyek Kirab Pemuda Nusantara 2017 menemukan adanya potensi kerugian negara untuk dua proyek tersebut mencapai angka Rp2.123.609.33,” terang Jajang dalam rilisnya yang diterima KM kemarin, 19/9.

Dia mengungkapkan, penyelenggaraan kegiatan puncak acara Kirab Pemuda Nusantara 2017 dengan anggaran yang disiapkan sebesar Rp1.999.999.999. Pengadaan kegiatan ini dimenangkan oleh Perusahaan PT. Citra Solusi Konvensindo dengan anggaran yang disepakati sebesar Rp1.9 miliar. Menurut Jajang, angka tersebut jauh dari kata efisien dan berpotensi merugikan negara sebesar Rp203 juta.

Potensi kerugian negara kedua ditemukan dalam pengadaan lelang Penyelenggara kegiatan Zona 1 & 2 dengan anggaran yang disiapkan sebesar Rp19.199.999.999.

“Pengadaan kegiatan ini dimenangkan oleh Perusahaan PT. Media Putra Mandiri dengan mengajukan harga proyek sebesar Rp 17,4 miliar. Angka tersebut jauh lebih mahal dari harga standar sehingga berpotensi merugikan negara sebesar Rp 1,9 miliar,” ucapnya.

“Untuk diketahui, dari gambaran diatas yang terekam, adanya potensi kerugian negara sebesar Rp 2,1 miliar, hampir persis dengan yang pernah dikatakan KPK, bahwa fee Proyek biasanya di kisaran 10 persen,” tutup dia.

Reporter: Deva
Editor: HJA

Komentar Facebook

Leave a comment

Your email address will not be published.


*